terdampar membisu disudut ruangan
menatap dalam atas gelap
bibir tersenyum sejenak
ketika melihat goresan pena merah
kumelihat dengan dua tiga kali lirikan
namun tak kutemukan angka 5 digoresan pena merah
tersentak rasa hati
impian dan amanah hanya tinggal angan
saat keputusan tak dapat lagi digugat
hanya mampu menelan ludah dan berjalan pulang
hati menjerit
pikiran entah berlabuh dimana
sebuah proses perubahan kehidupan
bukan lagi jalan yang indah
tetapi keindahan jalan yang akan ditemukan
kegagalan demi kegagalan
menyongsong semangat rapuh yang tergoyahkan
"masih ada jalan lain!"
cukup kembali yakinkan diri
optimiskan keyakinan
Allah selalu berlaku adil
dan Maha Pengasih
jalan lain terbuka lebar
keruntuhan sesaat
bukan lagi penghalang
tembok besar hitam adalah kiblat
keyakinan melewati halang rintang
jatuh tersungkur sendiri
dan bangkitlah sendiri
Sang Maha Kuat
akan menguatkanmu !!