Saturday, 10 June 2017

June 10, 2017



بسم الله الرحمن الرحيم


Menata hati untuk tetap berada pada kebaikan itu sulit
Lebih sulit daripada sekedar mengeluarkan perkataan yang baik
.
Karena apabila hati sudah berada pada suatu titik yang buruk
Maka tubuh pun merespon seketika
.
Dan takut
Bila semua itu bisa berubah
.
Menjadi pandangan yang mematikan bagi orang lain
.
Hindari lebih baik
Daripada menatap
Tapi menjadi 'ain

Friday, 9 June 2017

June 9, 2017



بسم الله الرحمن الرحيم


Dapet suatu kisah ketika lihat gambar ini
Tumbuhan yang tetiba tumbuh dipojokkan belakang
.
Yang satu pohon pepaya
Dia berdiri kokoh
Tanpa mesti ada penopang
.
Seperti seorang anak
Yang baru beranjak besar
Tapi telah ditanamkan aqidah yang kuat oleh orang tuanya
Iman yang menancap hingga didalam jiwanya
Sehingga ia mampu berdiri
Dan terus menghasilkan yang terbaik
.
Sedangkan yang satunya pohon mangga
Ia butuh topangan patahan pipa
Agar tidak jatuh
Karena batangnya begitu lemah
Apabila ada angin
Ia terbawa oleh arah angin
.
Ibaratnya seperti seorang anak
Yang orang tuanya kurang memperhatikan agama anaknya
Aqidahnya, imannya
Sehingga sang anak
Mungkin bisa tumbuh
Tapi ia tak bisa berdiri sendiri
Terus dan terus membutuhkan sandaran
Agar ia bisa tumbuh
.
Inilah pilihan
Bagi calon orang tua kelak
Untuk masa depan mereka
Dunya & akhirat

June 9, 2017



بسم الله الرحمن الرحيم


Lebih baik hati tak ikut melihat
Dari apa yang telah mata lihat
Karena jika hatipun melihat
Rasa yang sebenarnya telah retak
Semakin terhimpit pilu oleh kenyataan
.
Ruang yang sempat terkosongkan
Kembali terisi oleh serpihan tajam
.
Bukan tak mau menoleh
Membuka matapun masih tak sanggup
.
Dalam dekapan waktu
Menghitung umur
Masih tak dapat menyadarkan
.
Biarlah
Biarlah yang terbaik menjawabnya
Karena kebiasaan awal hingga kini
Akan menjadi jawaban di akhir

Monday, 5 June 2017

June 5, 2017



بسم الله الرحمن الرحيم


Semasa dulu
Aku paling senang memperhatikan karakter seseorang
Hingga sekarang pun masih
.
Tapi...
.
Jika dulu aku melihat dari suku orang tersebut
Maka sekarang cukup melihat seseorang dari pengetahuannya dalam dienul islam
.
Jika dulu terlalu mengagung-agungkan suku ini dan itu
Merendahkan suku ini dan itu
Maka semenjak saatnya tiba
Semua terbantahkan!
.
Seperti teori Darwin yang mengatakan manusia dari kera (?)
.
Ketika pernah awalan mengenal ummahat dari suku Z
Rasanya tak percaya & terpana atas pengetahuannya ilm nya
.
Rak-rak yang penuh dengan kitab berbahasa arab
Rumah mungil sederhana
Yang dihuni oleh 5 orang
.
Padahal selama dulu sempat terdoktrin
Bahwa suku Z itu begini dan begitu
Maka jauhilah
.
Tapi ma syaa Allah
Allah berikan petunjuk kepada siapa saja yang ia kehendaki
.
Bermula dari situ
Mulai berpikir untuk mencari ilmu tanpa batasan apapun
.
Sekalipun ia dari seorang anak kecil
Yang mungkin dari segi pengalaman
Sangat jauh berbeda
Tapi dari segi kejujuran & ketulusan
Kita justru yang harus lebih banyak belajar

June 5, 2017



بسم الله الرحمن الرحيم


Semenjak aku hijrah
Aku belajar banyak mengenai ilmu agama
Seakan-akan tak perlu lagi bagiku ilmu dunia
Rasanya semua tercukupkan dengan ilmu agama
.
Semenjak saat aku bersamanya pula
Akupun belajar
Untuk menangkis penyakit hati dan fisik yang pernah hinggap
Belajar untuk memaafkan saat itu pula
Belajar untuk mengungkapkan rasa kasih sayang
Melalui lisan & perbuatan
.
Karena aku sadar
Hal terberat bagiku dulu adalah
Sulitnya mengungkapkan sebuah rasa melalui lisan & perbuatan
Kecuali tulisan
.
Hingga pada akhirnya
Sampai saat ini
Akupun masih terus belajar
.
Betapa berartinya kedua hal tersebut
Bagi orang yang berada disekitar
.
Semakin terus menapaki kisah para shahabat/shahabiyah
Rasanya semakin malu
Karena akhlaq & adab masih begitu jauh dari baik
.
Tapi bukan saatnya untuk berhenti dan menyerah
Karena Allah Maha Melihat apa yang diusahakan hambaNya
Apa yang menjadi doa tersembunyi hambaNya

Saturday, 3 June 2017

June 3, 2017



بسم الله الرحمن الرحيم


Seorang laki-laki, baik itu ayah/suami
Ketika mereka sakit, mereka tidak akan mengatakannya
.
Tapi sebenarnya bahasa tubuh tidak bisa dibohongi
Jika saja anak/istri faham, dari melihat & mengambil hikmah
.
Karena laki-laki memiliki prinsip, yang fitrahnya adalah menyelesaikan urusan mereka sendiri .
Sekalipun itu berkaitan dengan sakit
.
Namun, jika laki-laki sudah mengatakan "aku sakit"
.
Itu berarti rasa sakitnya sudah berada dititik tertinggi
.
Dan waspadalah terhadap keadaan tersebut,
Itu bisa jadi bahwa anak/istri, hampir saja lalai
Dari hal yang seharusnya diperhatikan
.
.
Berbeda dengan seorang perempuan, ibu/istri
Jika perempuan sakit, ia senantiasa menceritakan begini dan begitu mengenai rasa sakitnya
.
Itu dikarenakan, ia ingin didengarkan ceritanya
Walaupun tak perlu mendapatkan solusi
.
Karena perempuan, telah Allah ciptakan begitu indah dan kuat untuk dapat bertahan dalam kondisi apapun
.
Itulah mengapa, perempuan lebih banyak berbicara daripada lelaki
.
Perempuan lebih mudah mengutarakan setiap hal, daripada lelaki.
.
Sedangkan lelaki, yang fitrahnya kepala rumah tangga
Sedikit berbicara, namun lebih banyak dengan perbuatan
.
Lebih memilih berada dalam "gua" untuk menyelesaikan masalah
Daripada harus mencari tempat "curhatan" diluaran
.
[seorang anak dan istri yang sedang belajar]

Friday, 2 June 2017

June 2, 2017



Kita ga akan pernah tau

Jika kita terus merasa enak berada di comfort zone
Tak beranjak menapaki hikmah
Dan belajar jadi lebih baik
.
Kebanyakan orang memang lebih memilih seperti itu
Tapi hanya sedikit orang yang mampu bangkit dari comfort zone
Karena mereka tau resiko & hasil jika mereka bisa melaluinya
.
Ga akan pernah ada yang sia-sia
Karena hasil, takkan pernah mengkhianati proses